Cuaca ekstrem terjadi di Desa Timbulharjo ,Kecamatan Sewon Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Sabtu (2/11/2024).
Dimana angin kencang merobohkan satu rumah warga setempat.
Akibatnya pasangan lanjut usia yakni Supimah dan suaminya, Sumadi berada di dalam rumah itu tertimba bangunan roboh.
Sempat dicoba diberikan pertolongan akhirnya nyawa Supimah tak bisa diselamatkan.
Sementara sang suami Sumadi mengalami luka berat.
Informasi yang dihimpun, rumah yang roboh adalah milik Sutomo (48) yang ditempati oleh ayah mertuanya, Sumadi Purwanto (71) dan istrinya, Supimah (69).
Ketika itu, terdengar suara gemuruh angin yang sangat kencang.
Dalam sekejap, rumah kayu tersebut roboh dan menimpa keduanya.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menjelaskan, kejadian bermula sekitar pukul 18:50 WIB ketika Sumadi dan Supimah berada di dalam rumah.
"Beberapa warga yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian mendengar suara bruk dan segera mendatangi arah suara tersebut," ungkap Jeffry.
Belakangan diketahui yang ambruk dihuni Sumadi dan Supimah.
Setelah mengecek lokasi, warga menemukan Sumadi dan Supimah terjebak di bawah reruntuhan rumah.
Mereka segera meminta bantuan warga lainnya dan menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul serta Polsek Sewon untuk melakukan evakuasi.
Meskipun upaya cepat dilakukan, Supimah tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia.
Ia akan dimakamkan pada Minggu, 3 November 2024.
"Sumadi selamat tetapi mengalami luka-luka dan saat ini dirawat di RS PKU Muhammadiyah Bantul," katanya.
Sejak kejadian, ia masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Sementara itu, kerugian yang ditimbulkan akibat robohnya rumah Sutomo diperkirakan mencapai sekitar Rp 22 juta.
Home »
» Perempuan Lansia di Bantul Tewas saat Musibah Angin Kencang Robohkan Rumah Warga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar