Tugas menjaga Kamtibmas agar tetap kondusif, bukan hanya menjadi tanggung jawab polisi semata. Namun juga diperlukan peran serta dari masyarakat.
“Polisi tidak bisa bekerja sendirian dalam menjaga keamanan, harus ada partispasi dari masyarakat,” kata Kapolres Bantul, AKBP Ihsan SIK saat memberikan arahan kepada jamaah di Masjid Ainun Jaariyah, Sonopakis Lor, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (1/4/2023).
Untuk itu, Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk bekerja sama dengan Polri, untuk mewujudkan Bantul yang aman dan nyaman.
Tak
hanya itu, Kapolres juga mengingatkan para jamaah untuk memperhatikan
putra-putrinya, jangan sampai terlibat kejahatan jalanan maupun geng
sekolah.
“Awasi kemana putra-putri anda pergi, jangan sampai
keluyuran pada malam hari. Agar tidak menjadi menjadi pelaku, maupun
korban kejahatan jalanan,” teranganya.
Dalam kesempatan tersebut,
Kapolres juga mengimbau warga untuk tak segan-segan melaporkan kepada
polisi, apabila di lingkungan tempat tinggalnya, ada ada yang meracik
obat petasan.
Dan sebagaimana diketahui, ledakan bubuk mercon
alias bahan petasan terjadi di Dusun Junjungan, Desa Giriwarno,
Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, pada Minggu (26/3/2023),
menyebabkan satu korban meninggal dunia, dua orang mengalami luka-luka
dan tiga orang menderita sesak napas. Di samping itu, belasan rumah di
sekitar tempat kejadian perkara mengalami kerusakan.
“Menjelang
Lebaran ini, kami betul-betul mengimbau masyarakat untuk tidak main-main
dengan petasan karena berbahaya dan ancamannya berat,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar