Demikian disampaikan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, usai memberikan tali asih kepada kontingen balap sepeda, di Hutan Kota Plataran, Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (29/5/2022).
Ya, pria yang terpilih menjadi ketum PB ISSI medio April 2021 itu bangga karena catatan emas berhasil ditorehkan para atletnya di multievent terakbar regional Asia Tenggara. Bagaimana pun, Tiara Andini dkk berhasil melampaui target dengan memboyong delapan medali dari semula hanya dipatok lima medali.
Bahkan, catatan istimewa ini menjadi pencapaian terbaik balap sepeda RI dalam tiga edisi terakhir di SEA Games. Pada 2019, balap sepeda hanya meraih satu medali emas, empat perak, dan dua medali perunggu. Sementara 2017 meraih dua medali emas, dua perak, dan tujuh perunggu, dan 2015 hanya meraih satu medali emas.
Namun, Kapolri Jenderal Polisi itu tak ingin prestasi itu berhenti di level Asia Tenggara saja, tapi juga di ajang-ajang yang lebih tinggi. Hanya memang diakuinya beberapa aspek harus segera ditingkatkan. Ia menyoroti sport science.
"Harapan kami ini bisa menjadi energi positif. Apalagi ke depan kita juga akan mengikuti kejuaraan-kejuaraan internasional dan kejuaraan dunia, juga Asian Games dan Olimpiade. Tentu berbagai macam kesiapan harus kita lakukan seperti perbaikan sarana prasarana yang dibutuhkan," katanya.
“Tadi disampaikan ada beberapa penambahan untuk kemudian memastikan atlet dalam kondisi bisa diukur setiap saatnya dengan teknologi, sport science. Kemudian gizi dan nutrisinya harus terus kita jaga, dan bagaimana meningkatkan latihan-latihan mereka dari dalam negeri dan tentunya pelatihan-pelatihan di luar negeri. Jadi semakin hari kemampuan atlet semakin baik," dia menambahkan.
Selain prestasi, ia juga ingin catatan emas ini seiring dengan peningkatan budaya balap sepeda di tengah masyarakat menyesuaikan dengan visi dan misi PB ISSI. "Ini bisa dikembangkan dan menjadi alternatif, manakala kita sedang menghadapi BBM langka, dan untuk melakukan aktivitas ke kantor dengan bersepeda.
"Kami juga ingin mendorong sektor-sektor pariwisata dengan adanya rute-rute baru sehingga bisa meningkatkan perkembangan ekonomi dan banyak wisatawan sepeda. Dengan komunitas semakin besar maka akan memberikan ruang-ruang bagi merek terkenal dan UMKM, juga sehingga semuanya bisa dilakukan utnuk mengembangkan olahraga sepeda. Jadi satu sisi bisa meraih prestasi, di sisi lain ada nilai tambah yang didapatkan masyarakat," tuturnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar