Tragis! Tebang Bambu di Pinggir Sungai, Warga Bantul Tewas Tersengat Listrik

 

Seorang laki-laki berinisial S (40), asal Kalurahan Gadingsari, Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul, tewas usai tersengat aliran listrik, Minggu (21/1/2023).

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, membeberkan kronologi kejadian bermula sekira pukul 08.00 WIB.

Saat itu, korban mulai bekerja di pekarangan milik P (68), Kalurahan Panjangrejo, Kapanewon Pundong, Kabupaten Bantul.

"Sekira pukul 11.30 WIB, korban masih menebang bambu di tepi sungai. Saat itu, cuaca dalam keadaan gerimis dan tiba-tiba korban terpeleset," tuturnya, Senin (22/1/2024).

Sontak, korban berpegangan sebatang bambu.

Namun, korban tidak sadar bahwa bambu tersebut mengenai jaringan atau kabel listrik yang mengakibatkan kesetrum.

Seorang warga setempat berinisial R (42) yang kemudian menjadi saksi pertama mengetahui kejadian itu, langsung bergegas mengambil potongan kayu kering untuk mendorong bambu yang terkena aliran listrik.

"Kemudian korban terlepas, terjatuh disungai, dan ditolong oleh R dan warga sekitar," jelas Jeffry.

Tak lama kemudian, korban berhasil dievakuasi. Namun sayang, saat itu korban sudah tidak bernapas dan tidak bergerak.

Kejadian itu kemudian dilaporkan ke jajaran Polsek Pundong dan diteruskan ke Puskesmas Pundong dan Inafis Polres Bantul untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.

"Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas Medis Puskesmas Pundong dan Inafis Polres Bantul, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," katanya.

"Dipastikan korban meninggal dunia dikarenakan sengatan arus listrik. Sebab ditubuh korban ditemukannya luka bakar pada lengan tangan sebelah kiri," ungkap Jeffry.

Keluarga korban yang mengetahui kejadian itu telah menerima dan tidak menuntut pihak siapapun.

Jenazah korban kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dilakukan pemakaman.
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Postingan Populer

Arsip Blog